Deskripsi

Cetakan replika lapisan tanah batu konglomerat ini berada di rak koleksi Museum Manusia Purba Sangiran klaster Krikilan di ruang pamer 1 dengan ukuran dimensional panjang, lebar, tebal/tinggi, dan berat masing-masing 16,8 cm, 8,2 cm, 4,6 cm, 0,76 kg

Sejarah

Batu Konglomerat ini sering ditemukan di lapisan tanah Grenzbank. Sekitar 900.000 tahun lalu terjadi erosi di Pegunungan Selatan dan Pegunungan Kendeng yang menghasilkan pecahan-pecahan gamping batu berukuran kerikil-kerakal. Material yang bercampur aduk dan diendapkan secara luas menghasilkan endapan gamping konglomeratan yang sangat keras.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

Busur Panah

Museum Nasional Indonesia

Replika Anak Panah

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta

Uang piloncito

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita

Kenong

Museum Situs Kepurbakalaan Banten Lama

KERIS NAGA TEMANTEN LUK 9

Museum Radyapustaka Surakarta

Alat Tulang

Museum Nasional Indonesia

Pemintal Benang

UPT. Museum Provinsi Kalimantan Barat

Bagian hiasan dada

Museum Nasional Indonesia